Jumat, 29 Juli 2011

Gagal Jadi Model

Hobbiku yang satu ini emang udah kelewatan. Pantang lihat kamera langsung action pasang posisi bergaya bak super model. Kadang terpikir apa dulu punya cita-citanya jadi model, trus gagal..? Ah…kayaknya ga tuh. Karena pernah juga kutanya sama emak, apa dulu waktu kecil aku suka di foto. Mak bilang ga. “Karena kecil dulu kulitmu pekat, dengan rambut yang kriwil-kriwil alias keriting. Badanmu ceking karena emang malas makan., ga ada juga yan mau moto kamu.” Begitu kata emak.

Ah emak, apa benar dulu aku sejelek itu? Kalo gitu sejak kapan aku punya hobi di foto? Kalo sekarang foto-fotoku di kirim ke agensi apa masih diterima, karena usia sudah tak muda lagi. Ooaalah…kok jadi menghayal. Tapi satu hal yang ku ingat, ketika suatu hari melihat foto abangku. Dengan senyum menawan memperlihatkan giginya yang tersusun rapi. Dan aku tertarik.


Sejak itu selalu ketika ada kesempatan untuk difoto, satu..dua..tiga..jepreet kamera membidikku. Maka terlihatlah gigi-gigiku. Oh Tuhan ternyata tak seperti yang kuharapkan hasilnya. Asli ga keren sama sekali seperti foto abangku.

Maka akupun termotivasi untuk membuat foto yang lebih bagus setiap waktu. Berbagai pose kuperagakan untuk memuaskan bathinku. Tentu saja dengan gigi yang tetap terlihat. Hasilnya lumayanlah, cukup cantik. Ternyata benar, untuk urusan foto memotopun kata bijak juga berlaku bahwa, segala sesuatu jika dilakukan terus menerus dengan tekun hasilnya pasti memuaskan. He he.

Tapi lebih dari semua itu, aku suka di foto karena foto bisa menceritakan setiap proses pertumbuhanku. Sehingga aku suka menyusun foto-foto sesuai metamorfosisnya. Makanya aku tak pernah membuang foto-fotoku yang kusebut gagal jadi model, karena itu akan menjadi pembanding diriku dulu dan aku kini.

Foto tak hanya bicara soal fisik tapi lebih dalam. Makna hidup yang direkamnya itu yang lebih berharga. Agar kita bisa bercermin, sehingga tidak seperti kacang lupa akan kulitnya.

So…jangan di buang foto-foto jadul (Jaman dulu) anda. Karena semakin tua usianya, akan semakin tinggi nilainya. Bagus kalau anda bisa membuatkan museumnya.

Desember 2010

4 komentar:

  1. hahahahahaha.. gagal jd model aja sdh begini,
    apalagi ga gagal jd model..
    kayak apaan ya ? jd penasaran...

    hahahahahahaha

    BalasHapus
  2. makasih banyak mas Gra sudah mampir, masih bebenah nih mas hehhe

    BalasHapus